Jumat, 04 April 2014

Penyakit Asma

ASMA
Asma adalah penyakit kronis saluran pernapasan yang membuat sulit bernapas. Dengan asma, ada peradangan di saluran pernapasan yang mengakibatkan penyempitan sementara saluran pernapasan yang membawa oksigen ke paru-paru. Hal ini menyebabkan gejala asma, termasuk batuk, mengi, sesak napas, dan sesak dada.
Ada tiga ciri utama dari asma:
1. Halangan Saluran Pernapasan.
Saat bernafas normal, pita otot yang mengelilingi saluran pernapasan dalam kondisi santai, dan udara dapat bergerak bebas. Namun pada orang dengan asma, zat penyebab alergi dan pemicu lingkungan membuat pita otot di sekitar saluran pernapasan mengetat, dan udara tidak dapat bergerak bebas. Kurangnya udara menyebabkan seseorang merasa sesak napas, dan udara yang bergerak melalui saluran pernapasan yang mengetat menyebabkan suara siulan yang dikenal sebagai mengi.
(Untungnya, penyempitan saluran pernapasan ini dapat dibalik, sebuah ciri yang membedakan asma dengan penyakit paru lain seperti bronkitis atau emfisema.)
2. Peradangan.
Penderita asma memiliki saluran bronkial merah dan bengkak. Peradangan ini diduga berkontribusi besar terhadap kerusakan jangka panjang ke paru-paru yang disebabkan oleh asma. Oleh karena itu, mengobati peradangan ini merupakan kunci untuk mengelola asma dalam jangka panjang.
3. Saluran Pernapasan yang Sensitif.
Saluran pernapasan penderita asma sangat sensitif. Saluran pernapasan cenderung bereaksi berlebihan dan mempersempit yang disebabkan hanya karena sedikit pemicu seperti serbuk sari, bulu binatang, debu, atau asap.
Serangan Asma pada Orang Dewasa
Asma dapat terjadi pada usia berapapun, walaupun asma lebih umum pada individu muda (di bawah usia 40 tahun).
Orang yang memiliki riwayat keluarga asma, memiliki risiko lebih tinggi untuk terserang penyakit asma. Alergi dan asma sering terjadi bersama-sama. Merokok dan asma merupakan kombinasi berbahaya,
Penyebab dan Pemicu Asma
Penderita asma memiliki saluran udara yang sangat sensitif yang bereaksi terhadap berbagai hal di lingkungan yang disebut “pemicu asma”. Kontak dengan pemicu asma menyebabkan gejala asma untuk mulai atau memburuk.
Berikut ini adalah pemicu-pemicu umum untuk asma:
-Infeksi seperti sinusitis, pilek, dan flu
-Alergen seperti serbuk sari, spora jamur, bulu hewan peliharaan, dan tungau debu
-Iritasi seperti bau yang kuat dari parfum atau larutan pembersih, dan polusi udara
-Asap tembakau
-Latihan, yang disebut asma akibat olahraga
-Cuaca, perubahan suhu dan / atau kelembaban, udara dingin
-Emosi yang kuat seperti kecemasan, tawa atau menangis, stres
-Obat-obatan, seperti penderita asma yang sensitif dengan aspirin
Serangan Asma
Serangan asma adalah dengan tiba-tiba memburuknya gejala asma. Ketika serangan asma, saluran pernapasan Anda mengencang, membengkak, atau terisi dengan lendir.
Gejala umumnya termasuk:
-Batuk, terutama pada malam hari
-Mengi (suara siulan bernada tinggi saat bernapas keluar)
-Sesak napas atau kesulitan bernapas
-Dada terasa sesak, nyeri, atau tekanan
Status Asthmaticus (Serangan Asma yang parah)
Serangan asma yang berkepanjangan yang tidak merespon terhadap pengobatan dengan bronkodilator adalah darurat medis. Para dokter menyebut serangan-serangan berat ini “status asthmaticus” dan mereka memerlukan perawatan darurat segera.
Obat asma tradisional..
Bahannya..Kencur secukupnya,2 sdm madu asli,1 btr telur ayam kampung
Caranya..Kencur dibersihkan kemudian diparut,dan hasil perasannya dicampur dgn madu dan telur ayam,diaduk dan sebelum diminum dibiarkan sebentar..

Semoga Bermanfaat ,,,

0 komentar:

Posting Komentar